Pemain Naturalisasi yang di nilai " gagal "

Program naturalisasi yang dicanangkan BTN dan PSSI untuk mendongkrak kekuatan sepakbola Indonesia tidak semua berjalan dengan rencana.Beberapa pemain di nilai " gagal " menunjukan kemampuanya entah dari segi teknis maupun non teknis.Selain menjadi korban dualisme kepengurusan PSSI,pemain naturalisasi tersebut gagal bersaing dengan pemain lokal yang kemampuanya di atas rata - rata.

Berikut daftar pemain yang di nilai " gagal " menurut Balbalan....

1. Kim Jeffrey Kurniawan

Posisi : Bek / Gelandang

Klub : -

Kim yang sebelumnya membela Persema kini tidak mempunyai klub dikarenakan klubnya dibubarkan dan musim kompetisi selanjutnya harus bermain di divisi 3 karena hukuman dari PSSI.Kim tidak bisa menunjukan peformanya karena selain masalah kompetisi yang kurang layak,Kim kalah bersaing dengan pemain lokal yang kemampuanya diatas rata - rata.Hingga kini Kim belum pernah merasakan bermain bersama Timnas Indonesia.

2. Jhonny van Beukering

Posisi : Penyerang
Klub : Presikhaaf [ Belanda ]
Jon sempat digadang - gadang bakal menjadi ujung tombak timnas dengan pengalamanya pernah bermain bersama klub - klub di Belanda.Tapi Jon tidak bisa mengembalikan kebugaranya,tubuhnya terlihat tambun,bahkan saay menjalani debut bersama timnas permainanya jauh dari memuaskan.Hingga kini Jon baru tampil sekali bersama timnas,Dan sekarang Jon bermain bersama  klub Presikhaaf di divisi 4 Belanda,tapi di situs resmi klub Jon terdaftar sebagai Asisten Pelatih bukan pemain.

 3. Ruben Wuarbanaran

Klub : Tec Tiel [ Belanda ]

Posisi : Bek

 Sama separti Jhonny van Beukering,Ruben kini bermani di Divisi 4 Belanda bersama Tec Tiel.Ruben sempat membela klub Pelita Jaya tapi jarang dimainkan karena kalah bersaing.Kemudian semusim di pinjamkan ke klub Belgia CS Vise dan hasilnya sama Ruben hanya menghangatkan bangku cadangan.Hingga kini pun Ruben tidak terpilih menjadi anggota timnas U23.